Ini merupakan aplikasi yang akan saya manfaatkan pada Tugas Akhir saya. Aplikasi ini sudah banyak didalami oleh orang-orang di http://forumsatelit.com. Dan hal inilah membuat saya tertarik untuk mengkaji lebih dalam. Bukan hanya sebatas praktisi tapi bener-bener menguak sebuah data dan fakta dari aplikasi ini. Semoga apa yang saya share ini bermanfaat dan mohon rujukan perbaikan jika ada kekeliruan. :) 

DVB (Digital Video Broadcasting)
DVB-S (EN 300 421) dan DVB-S2 (EN 302 307) adalah standar pengkodean kanal dan pemodulasian yang digunakan untuk penyiaran satelit digital untuk layanan multi-program TV, HDTV, dengan menggunakan band frekuensi FSS, dan BSS yang ditujukan kepada pengguna yang menggunakan IRD sesuai dengan yang diterima oleh antena penerima.
Standar DVB-S menggunakan modulasi QPSK dan menggabungkan strategi penanggulangan error yang berbasis pada convolutional code dan Reed-Solomon code. Sistem ini cocok digunakan pada bada bandwidth transponder yang berbeda. Sistem ini kompetibel dengan pengkodean MPEG-2, dengan struktur transmisi yang sinkron yang dipaketkan dengan multiplex. Semua layanan di-multiplex menggunakan TDM pada carrier tunggal.

Tabel 2.1. Tabel Perbandingan DVB-S  dan DVB-S2 pada TV Broadcasting [1]


Untuk mendapatkan siaran  yang ditransmisikan satelit dengan menggunakan standar DVB-S dan DVB-S2 dibutuhkan sebuah set-up box. Set-up box atau set-up unit merupakan sebuah devais mempunya kemampuan untuk mengkoneksikan sumber sinyal dari luar dengan televisi atau media display lain.[2]

 Gambar 2.1. Set-up Box [2]

Referensi:
[1] DVB S-2 Fact Sheet. 2011, Second Generation Satellite. DVB Project
[2] Anon., Set-top box - Wikipedia, the free encyclopedia http//en.wikipedia.org/wiki/Set-top_box